Seorang pengarah sebuah syarikat sudah mendapatkan Sekretari yang diinginkan, lalu beliau menugaskan stafnya Budin untuk meneruskan baki temuduga dengan calon-calon yang masih ada…
Pengarah tersebut mengarahkan Budin menolak semua calon yang tinggal.
Dengan yakinnya Budin melaksanakan tugasnya. Satu persatu calon dipanggilnya.
Pengarah tersebut mengarahkan Budin menolak semua calon yang tinggal.
Dengan yakinnya Budin melaksanakan tugasnya. Satu persatu calon dipanggilnya.
Budin : “Kamu memohon sebagai apa?”
Calon 1 : “Sekretari”
Budin : “Kamu merasa cantik ke tak?”
Calon 1 : “lebih kurang macam tu la”
Budin : “Permohonan Kamu tidak diterima.”
Calon 1 : “Sebabnya?”
Budin : “Nanti pekerja disini akan jatuh cinta pada kamu dan berlaku perkara tak elok…”
Calon 1 : “Sebenarnya saya merasa tidak cantik”
Budin : “Makin lah saya tidak terima.”
Calon 1 : “kenapa pulak ?”
Budin : “Buat sakit mata aje”
Calon berikutnya…
Budin : ” Kamu ada pakwe?”
Calon 2 : ” Ada ..”
Budin : “Di mana?”
Calon 2 : “Di luar negeri.”
Budin : “Permohonan Kamu tidak diterima.”
Calon 2 : “Alasannya?”
Budin : “Nanti kamu hanya bermain telefon dengan pakwe.. dan bil melambung”
Calon 2 : “tapi Minggu depan pakwe saya sudah pulang.”
Budni : “Makin lah saya tidak terima.”
Calon 2 : “Alasannya?”
Budin : “Laa.. nanti kamu selalu ponteng untuk berjumpa pakwe kamu.
0 comments:
Post a Comment